Tips Memilih Mobil Yang Irit Bensin

Kamu pasti setuju dong, bahwa mobil merupakan salah satu kendaraan yang  sangat dibutuhkan oleh semua orang untuk melakukan perjalanan, baik itu jarak jauh ataupun dekat?

Berbicara mengenai mobil, kamu juga pasti setuju dong kalau biaya yang berat dari sebuah mobil adalah bahan kakar (bensin)?

Yup, perlu kamu ketahui bahwa biaya BBM bisa mencapai 18 - 25% dari total pengeluaran untuk mobil Anda loh! Oleh sebab itu, sangatlah penting untuk memilih mobil yang irit BBM.

Untuk itu, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai beberap tips yang dapat kamu lakukan untuk memilih mobil yang irit bensin? Penasaran apa saja? yuk langsung simak saja penjelasan berikut ini sambil mencari tahu ciri ciri ikan bandeng.

Tips Memilih Mobil Yang Irit Bensin

1. Perhatikan kapasitas mesin

Kapasitas mesin kurang dari 1500 cc biasanya irit konsumsi bahan bakar. Mobil bensin dengan kapasitas mesin kurang dari 1500 cc atau mobil diesel dengan cc kurang dari 2000 cc umumnya mengkonsumsi bahan bakar yang irit dibandingkan  mobil  cc  besar.

Tapi itu juga tergantung bagaimana Anda menggunakannya. Secara umum, jika Anda sering mengemudi, otomatis mobil Anda  lebih hemat bahan bakar. Ini karena Anda menggunakan rem gas lebih sering daripada Anda terus-menerus menekan gas.

Ah ya, dalam memilih kendaraan  juga harus memperhatikan apakah mobil tersebut memiliki teknologi terkini, misalnya adjustable valve dan turbocharger. Tentu saja hal ini  membuat mobil lebih hemat bahan bakar.

2. Pilih mobil  kecil

Jika Anda  penggemar mobil  besar, Anda harus siap membayar biaya bensin yang lebih tinggi. Misalnya, mobil jenis SUV  lebih besar dari jenis city car. Sebuah SUV rata-rata mengkonsumsi 1 liter untuk menempuh jarak 10-15 kilometer. Padahal city car biasanya lebih irit jika rasionya 1 liter per 18-20 kilometer.

Kabin ganda atau kendaraan off-road yang sangat besar dapat mengkonsumsi hingga 1 liter bensin per 5 kilometer! Wow!

Ini karena mobil yang lebih besar membutuhkan lebih banyak daya dorong dan oleh karena itu lebih banyak bensin.

3. Pilih penggerak roda depan

Pilih mobil dengan penggerak roda depan, lebih hemat bahan bakar karena mesin hanya perlu menggerakkan dua roda depan.

Mobil FWD kini bisa menjadi yang paling irit karena mesinnya hanya perlu menggerakkan dua roda depan. Meski  WD dan AWD jauh lebih boros karena butuh tenaga lebih  untuk menggerakkan keempat roda mobil.

4. Perhatikan bahwa sistem

WD dapat memberikan torsi maksimum ke keempat roda tanpa tergelincir. Hal ini sangat berguna untuk mobil saat Anda berkendara di jalan yang licin atau berlumpur. Oleh karena itu, mobil

WD biasanya digunakan untuk berkendara di tempat yang ekstrim seperti hutan, gurun pasir, lumpur dan pegunungan.

Tentu saja Anda tidak membutuhkan fitur ini di jalan yang mulus, bukan? Jadi lebih baik memilih FWD yang jauh lebih hemat bahan bakar.

5. Pilih mobil dengan transmisi manual

Mesin mobil dengan transmisi manual tidak membutuhkan bahan bakar lebih banyak untuk mempercepat putaran mesin.

Anda pasti akan sering mendengar bahwa mobil dengan transmisi manual jauh lebih hemat daripada transmisi otomatis. Tapi kenapa?

Mobil bertransmisi manual memiliki putaran mesin per menit (RPM) yang lebih rendah dan bobot  yang mengekang. Sehingga mesin tidak membutuhkan bahan bakar lagi untuk membuat mesin melaju lebih cepat. Jika Anda menginginkan mobil yang irit, maka tentunya pilihlah mobil dengan transmisi manual.

Namun, ingatlah bahwa jika Anda sering terjebak macet,  Anda harus bersiap untuk seringnya mengganti gigi saat mengemudikan mobil manual. Jika tidak, kopling akan  cepat rusak.

5. Carilah mobil dengan aerodinamis yang baik

Mobil masa kini didesain dengan tampilan yang aerodinamis, sehingga angin yang melewati mobil tidak menghalangi kecepatan mobil.

Jika diperhatikan, bentuk mobil modern terlihat sangat berbeda dengan mobil lama. Bentuk mobil masa kini terlihat lebih aerodinamis karena bentuknya yang seperti kapsul, sedangkan bentuk mobil lama lebih boxy dan kurang aerodinamis. Tapi apa arti dari mobil  aerodinamis?

Bentuk aerodinamis  mobil modern berusaha mencegah angin  melewati mobil, sehingga tidak menghalangi udara dan memuat mobil. Hal ini membuat mobil  lebih hemat bahan bakar.

Pada tampilan mobil masa kini, terlihat tampilan aerodinamis dengan kap yang lebar, kaca depan yang miring dan fitur yang lebih panjang dibandingkan dengan panjang mobil sebelumnya.